10 Ritual Budaya Aneh Yang Masih Eksis Hingga Kini

Di Dunia ini tak terhitung banyaknya ragam jenis budaya, mulai yang sederhana, santun hingga yang dianggap nyleneh. Bahkan dinilai ekstrem dan terlarang bagi budaya umum dunia.

Namun bagi penganut budaya aneh ini, ritual-ritual seperti makan mayat, menyiksa diri sendiri dll adalah hal yang wajib dilaksanakan agar mendapatkan berkah dan kehidupan yang lebih bahagia.

Berikut ini 10 budaya dan adat aneh yang sudah berlangsung sejak ribuan tahun lalu dan masih dilakukan hingga sekarang.

10 Budaya Aneh Dan Ekstrem:

klik gambar utk memperbesar

1. Aghory Necrophagy :

Suku Aghori yang tinggal di kota Varanasi, India dikenal lantaran suka makan mayat. Mereka percaya bahwa ketakutan terbesar manusia adalah kematian, jadi memakan mayat bisa menjadi cara untuk mencapai pencerahan spiritual. Mereka biasa mencari sisa mayat yang dikremasi. Bahkan mayat yang mengapung di sungai Gangga pun akan jadi santapan suku Aghori. Menyeramkan....


2. Indian Sun Dance:

Tarian Matahari Penduduk Indian asli Amerika adalah ritual menghormati Roh Nenek Moyang dan Pohon Kehidupan. Salah satu tata cara ritual ini adalah dengan menusuk kulit di dada pelaku ritual dengan sebuah batang yang bertali. Kemudian tali tersebut dihubungkan ke tiang Pohon Kehidupan. Pelaku ritual lalu bergerak maju mundur mencoba membebaskan diri dan itu terjadi selama berjam-jam. Bisa dibayangkan betapa sakitnya?


3. Asyura Syiah:

Pengikut sekte Syiah di Timur Tengah biasa melaksanakan ritual besar-besaran 'menyalahkan diri sendiri' setiap tahun saat bulan Muharram dalam rangka memperingati kesyahidan Hussein, cucu Nabi. Seperti apa ritual itu? Orang-orang ini sengaja mencambuk tubuhnya dengan rantai atau dengan pisau. Hingga tubuh kesakitan dan berlumuran darah, sebagai penyesalan dan duka mendalam mengenang kematian Hussein di padang karbala.


4. Vine Jumping:

Di desa Bunlap kawasan kepulauan Pasifik ada sebuah ritual aneh yang disebut Gkol (semacam bungee jumping). Penduduk desa bernyanyi dan menari bersama hingga ada seorang pria yang mengikat pergelangan kakinya dengan semacam tumbuhan sulur. Lalu melompat dari menara kayu yang sangat tinggi tanpa pengaman. Potensi patah tulang sangat besar apalagi melompat dengan kepala terlebih dahulu. Dikatakan semakin tinggi melompat, maka kamu akan semakin mendapat berkah dari dewa.


5. Voodoo dan Kepemilikan Spiritual :

Vodun adalah sebuah agama kepercayaan di beberapa kawasan Afrika Barat. Salah satu ritual yang dikenal di sini adalah membuat orang kerasukan dan mau melakukan apapun yang diperintahkan. Korban akan dibawa masuk ke hutan untuk menemui Roh Bumi, Sakpata. Roh Bumi 'mengambil' tubuh sang korban tak sadar itu hingga tiga hari tanpa makan dan minum. Sedang Voodoo sendiri adalah salah satu jenis ritual Vodun yang sangat berbahaya, jika disalahgunakan mampu membuat seseorang terluka hingga menimbulkan kematian tanpa disadari...


6. Pemakaman Langit :

Di Tibet, ada sebuah praktek Budha yang aneh dan suci disebut Jhator atau Pemakaman Langit. Jika salah satu anggota keluarga ada yang meninggal tubuhnya akan dibawa ke sebuah bukit, kemudian tubuh mayat disayat-sayat dan sengaja dijadikan santapan burung bangkai hingga tak tersisa kecuali tulang belulang yang dibawa pulang. Mereka menganggap, tubuh yang sudah mati akan lebih bermanfaat jika disedekahkan ke makhluk lain. Akhir hidup yang tragis...


7. Theemithi:

Timiti adalah ritual jalan diatas bara api dengan kaki telanjang. Salah satu ritual Hindu Kuno untuk menghormati Dewa-Dewi. Dengan melakukannya dipercaya mampu menyucikan diri dari karma buruk. Kegiatan ekstrem ini hingga kini masih diprakktekkan di India bagian selatan. Bahkan juga dijumpai ke perbagai belahan dunia lain.


8. Menari Dengan Mayat :

Famadihana berarti 'menghidupkan tulang belulang' yakni sebuah festival tradisional yang terjadi di Madagaskar. Para peserta percaya bahwa semakin cepat tubuh terurai, maka makin cepat mencapai akhirat. Oleh karena itu mereka akan menggali kuburan orang yang dicintai, menari dengan mayatnya dan menghidupkan musik keras di area makam. Ritual aneh ini terjadi setiap 2-7 tahun.


9. Impaling:

Ini adalah Festival Vegetarian tahunan yang digelar di Phuket, Thailand dan merupakan tuan rumah bagi ritual paling ekstrem. Kenapa disebut ekstrem? Bayangkan saja, para peserta akan menghunuskan tombak, pisau, pedang, kait, serta senjata tajam lainnya melalui pipi mereka. Mereka meyakini para dewa memasuki tubuh selama ritual dan melindungi mereka dari kejahatan. Serem....hrr!


10. Pisang Mayat:

Suku di pedalaman Amazon yakni Yanomami adalah salah satu suku paling primitif di dunia. Dalam pandangan mereka, kematian bukanlah fenomena alami. Ketima mayat usai dikremasi, maka abu yang dihasilkan akan dicampur dengan pisang untuk di fermentasi. Kemudian campuran ajaib ini dikonsumsi oleh mereka untuk memastikan bahwa semangat (spirit) almarhum akan tetap hidup dan menyatu dengan keluarga.

Pengunjung lain juga membaca :